MU Mendapatkan Keuntungan Besar Dari Pemain Top Ini, Meskipun Lemot Pemain Ini Penyebab Prancis Juara PD
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, meskipun kinerjanya kurang produktif alias lemot, saya berharap kinerja Paul Pogba meningkat usai tampil mengesankan di Piala Dunia 2018. Dengan begitu, perjuangan The Red Devils meraih prestasi semakin mudah.
Ya, meskipun begitu, Pogba punya andil besar dalam Timnas Prancis menjadi juara dengan mencetak salah satu gol kemenangan 4-2 atas Kroasia di final.
"Memenangkan Piala Dunia akan memberi pengaruh positif. Tidak banyak pemain yang dapat melakukannya. Maka, bagi Paul, capaian itu bakal membantunya," kata Mourinho, dilansir situs resmi klub.
Manchester United mengelontorkan 105 juta euro untuk kepulangan Pogba dari Juventus pada musim panas 2016. Alhasil, Dia membantu klub menjuarai Liga Europa dan Piala Liga Inggris pada kampanye pertamanya.
Namun, penampilan Pogba secara keseluruhan di nilai kurang konsisten. Kinerja tersebut menjadi perhatian, terutama ketika Manchester United gagal merebut gelar di 2017/2018.
Pogba dinilai terlalu mementingkan potongan rambut dan gaya hidup di luar lapangan. Namun, di tengah kritik tersebut, dia memperlihatkan kemampuan saat membela timnas pada turnamen di Rusia.
"Terutama ketika kompetisi memasuki babak gugur. Pogba sangat brilian," tuturnya Mourinho,
Menilik dari pernyataan tersebut, Mourinho menilai secara keseluruhan kinerja Pogba kurang konsisten cenderung lemot,
Tapi dengan penampilannya yang brilian saat membela Prancis memenangi juara Piala Dunia 2018, yang tentu menghasilkan keuntungan besar bagi Manchester united.
Lantas, bagaimana pendapat anda sobat UCer's tentang Pogba di MU? Dengan kelemotannya apakah pantas masih hinggap di MU?, Banyak klub yang menaksir Pogba, apakah Mou melepaskannya?
Ya, meskipun begitu, Pogba punya andil besar dalam Timnas Prancis menjadi juara dengan mencetak salah satu gol kemenangan 4-2 atas Kroasia di final.
"Memenangkan Piala Dunia akan memberi pengaruh positif. Tidak banyak pemain yang dapat melakukannya. Maka, bagi Paul, capaian itu bakal membantunya," kata Mourinho, dilansir situs resmi klub.
Manchester United mengelontorkan 105 juta euro untuk kepulangan Pogba dari Juventus pada musim panas 2016. Alhasil, Dia membantu klub menjuarai Liga Europa dan Piala Liga Inggris pada kampanye pertamanya.
Namun, penampilan Pogba secara keseluruhan di nilai kurang konsisten. Kinerja tersebut menjadi perhatian, terutama ketika Manchester United gagal merebut gelar di 2017/2018.
Pogba dinilai terlalu mementingkan potongan rambut dan gaya hidup di luar lapangan. Namun, di tengah kritik tersebut, dia memperlihatkan kemampuan saat membela timnas pada turnamen di Rusia.
"Terutama ketika kompetisi memasuki babak gugur. Pogba sangat brilian," tuturnya Mourinho,
Menilik dari pernyataan tersebut, Mourinho menilai secara keseluruhan kinerja Pogba kurang konsisten cenderung lemot,
Tapi dengan penampilannya yang brilian saat membela Prancis memenangi juara Piala Dunia 2018, yang tentu menghasilkan keuntungan besar bagi Manchester united.
Lantas, bagaimana pendapat anda sobat UCer's tentang Pogba di MU? Dengan kelemotannya apakah pantas masih hinggap di MU?, Banyak klub yang menaksir Pogba, apakah Mou melepaskannya?
No comments:
Post a Comment