Dilema Untuk Sang Bintang. Egy MV Dipanggil ke Timnas U-19, Secara Mengejutkan Media Polandia 'Katain' Indonesia Ini!
Ditengah perjuangannya untuk masuk ke dalam skuat utama Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri justru mendapatkan sebuah dilemma. Sebab dirinya dipanggil ke Timnas U-19 selama dua bulan untuk persiapan jepang berlangsungnya Piala Asia U-19 yang akan diselanggarakan pada Oktober mendatang di negeri sendiri.
Lechia Gdansk sendiri dikabarkan untuk memilih tidak melepas Egy MV ke Timnas Indonesia U-19. Keputusan yang dilakukan oleh sang pemuncak klasemen sementara Liga Polandia ini pun mendapat dukungan dari media Polandia, Sportowefakty.
Bahkan Sportowefakty secara mengejutkan berani ‘katain’ Indoesia aneh. Sebab pemanggilan Egy ke Timnas Indonesia U-19 tidak akan membantu pemain asal Medan tersebut untuk menebus ke skuat utama Lechia Gdansk.
“Pemain Lechia, Egy Maulana menghadapi hal aneh setelah diminta meninggalkan Lechia selama dua bulan. Egy Maulana Vikri kini tengah berjuang untuk mendapatkan posisinya di Lechia Gdansk. Pemanggilan itu jelas tidak membantu dia,’’ tulis media Polandia tersebut, seperti dilansir dari bolalob.com(30/08/2018).
Apa yang dikatakan oleh media Polandia tersebut memang benar adanya menurut mimin. Sebab, beberapa waktu lalu Egy MV juga dipanggil ke Timnas Indonesia U-19 untuk ajang Piala AFF. Padahal, pemain dengan nomor punggung 10 tersebut tengah mengikuti pramusim bersama Lechia Gdansk.
Alhasil, sekembalinya Egy MV ke Polandia, dirinya justru menerima kenyataan ditempatkan di tim kedua Lechia, yakni Lechia Gdasnk II. Meskipun begitu, Egy tampak tak pernah menyerah. Dia pun sukses tampil apik bersama Lechia II dengan mengoleksi tiga gol untuk sementara waktu.
Tak hanya itu, pada pertandingan terakhir Lechia, Egy pun pada akhirnya masuk ke dalam daftar tim utama Lechia Gdansk. Sayangnya, sang top skorer Piala AFF U-19 ini tidak diberi kesempatan untuk bermain. Egy hanya memanaskan bangku cadangan bersama rekan-rekan lainnya yang juga tidak dimainkan.
Lantas, bagaimana menurut kalian. Haruskah Egy MV memenuhi panggilan Timnas U-19 atau dirinya harus menolak panggilan Indra Sjafri agar bisa fokus untuk mendapatkan menit bermain di tim utama Lechia? Berikan pendapat kalian mengenai hal ini pada kolom komentar, terima kasih.
Lechia Gdansk sendiri dikabarkan untuk memilih tidak melepas Egy MV ke Timnas Indonesia U-19. Keputusan yang dilakukan oleh sang pemuncak klasemen sementara Liga Polandia ini pun mendapat dukungan dari media Polandia, Sportowefakty.
Bahkan Sportowefakty secara mengejutkan berani ‘katain’ Indoesia aneh. Sebab pemanggilan Egy ke Timnas Indonesia U-19 tidak akan membantu pemain asal Medan tersebut untuk menebus ke skuat utama Lechia Gdansk.
“Pemain Lechia, Egy Maulana menghadapi hal aneh setelah diminta meninggalkan Lechia selama dua bulan. Egy Maulana Vikri kini tengah berjuang untuk mendapatkan posisinya di Lechia Gdansk. Pemanggilan itu jelas tidak membantu dia,’’ tulis media Polandia tersebut, seperti dilansir dari bolalob.com(30/08/2018).
Apa yang dikatakan oleh media Polandia tersebut memang benar adanya menurut mimin. Sebab, beberapa waktu lalu Egy MV juga dipanggil ke Timnas Indonesia U-19 untuk ajang Piala AFF. Padahal, pemain dengan nomor punggung 10 tersebut tengah mengikuti pramusim bersama Lechia Gdansk.
Alhasil, sekembalinya Egy MV ke Polandia, dirinya justru menerima kenyataan ditempatkan di tim kedua Lechia, yakni Lechia Gdasnk II. Meskipun begitu, Egy tampak tak pernah menyerah. Dia pun sukses tampil apik bersama Lechia II dengan mengoleksi tiga gol untuk sementara waktu.
Tak hanya itu, pada pertandingan terakhir Lechia, Egy pun pada akhirnya masuk ke dalam daftar tim utama Lechia Gdansk. Sayangnya, sang top skorer Piala AFF U-19 ini tidak diberi kesempatan untuk bermain. Egy hanya memanaskan bangku cadangan bersama rekan-rekan lainnya yang juga tidak dimainkan.
Lantas, bagaimana menurut kalian. Haruskah Egy MV memenuhi panggilan Timnas U-19 atau dirinya harus menolak panggilan Indra Sjafri agar bisa fokus untuk mendapatkan menit bermain di tim utama Lechia? Berikan pendapat kalian mengenai hal ini pada kolom komentar, terima kasih.
No comments:
Post a Comment